Kepompong ULAT SUTERA membumi Di
beberapa negara asia
Oleh
: Nur Citra
Sebagian orang
pasti merasa kegelian ketika mendengar kata ulat. Namun lain halnya dengan ulat
sutera. Ulat sutra ini bukan ulat biasa karena ulat ini memiliki banyak
manfaat. Bahkan ulat sutera ini banyak di budidayakan karena dapat menghasilkan
benang sutera yang sangat halus. Tidak hanya dapat menghasilkan benang sutera
yang halus, namun ulat sutera ini juga memiliki manfaat untuk kecantikan dan
kesehatan. Bahkan dibeberapa negara Asia, kokon (kepompong) ulat sutera
dijadikan makanan yang mengundang selera.
Berawal
dari Ratu Xi Ling-Shi
Ulat sutera yang memiliki nama
spesies Bombyx mori ini ternyata memiliki sejarah yang berasal dari negeri bambu Cina. Konon, pada jaman dahulu ketika ratu Cina yang bernama Xi
Ling-Shi yang sedang bertamasya, ratu Xi Ling-Shi menemukan sebuah kepompong. Tanpa ragu, sang ratu menyentuh kepompong itu.
Namun apa yang terjadi ? Ratu sangat terkejut, karena ketika beliau menarik benang
yang keluar dari kepompong itu, benang itupun semakin panjang hingga membalut
tangannya. Karena benang yang berasal dari kepompong itu sangat halus, akhirnya
beliau menyadari bahwa kepompong itu merupakan sumber benang sutera. Sehingga
ulat itupun diberi nama ulat sutera.
Pada masa itu, kain sutera hanya
menjadi milik Cina, karena hanya bangsa Cina yang tahu membuatan kain sutra. Bahkan
bangsa Cina sangat merahasiakan cara pembuatan kain sutera. Hal ini mengakibatkan harga kain sutera menjadi sangat mahal.
Namun, pada suatu waktu ada mata-mata dari Romawi yang berhasil mencuri cara
pembuatan kain sutra. Akhirnya cara pembuatan kain suterapun mulai menyebar
secara luas.
Bergantung pada Murbei
Pohon
murbei merupakan tempat hidup ulat sutera. Mengapa ulat sutera hidup di pohon
murbei ? jawabannya karena daun murbei merupakan makanan dari ulat sutera. Hal
inilah yang menyebabkan ulat sutera sangat menyukai pohon murbei. Pohon murbei
ini bisa tumbuh pada semua jenis tanah, dan biasanya dapat tumbuh pada
ketinggian 0 hingga 3000 m dpl (diatas permukan laut). Namun idealnya pohon
murbei ini ditanam pada ketinggian 400-800 m dpl dan pada suhu 21-23 oC.
Oleh karena itu, ulat sutra lebih cocok dikembangbiakan di tempat yang beriklim
sejuk.
Ulat
sutera memiliki serat yang beranekaragam. Warna serat yang dihasikan ulat
sutera ada yang berwarna putih, coklat muda, kuning dan kecoklatan.
Biasanya
kualitas dan warna serat sutra yang dihasilkan tergantung dari jenis ulat sutera
dan makanannya. Hanya ulat sutra yang memakan daun murbei sajalah yang
menghasilkan kepompong yang memiliki serat yang tipis dan mengilap. kain yang
berasal dari kepompong tersebut akan terlihat berkilau bila terkena cahaya.
Selain itu, kepompong ini akan menghasilkan kain yang halus, lembut, dan mudah menyerap keringat.
Proses
pembuatan kain sutra yang sangat panjang dan rumit, membuat harga kain sutera
menjadi sangat mahal. Bukan hanya harga yang mahal dan pembuatannya yang sulit.
Cara pemeliharaan kain suterapun cukup rumit. Misalnya saja ketika kain sutera
terkena keringat, kain sutera harus
segera dicuci agar warna kain tidak menjadi kuning. Kain sutera sebaiknya
dicuci dengan tangan, selain itu kain sutera ini tidak boleh dijemur di bawah
sinar matahari langsung. Jika akan
menyetrika kain sutera ini sebaiknya harus dengan temperatur yang
rendah.
Biasanya satu induk ulat sutra dapat
menghasilkan 500 telur. Telur-telur ini akan
menetas menjadi larva ulat setelah 20 hari. Larva-larva ulat ini sangat rakus
karena mereka memakan daun murbei sepanjang hari. Baik pada siang maupun malam
hari hal yang dilakukan larva ulat sutra ini hanyalah makan. Hal inilah yang
menyebabkan larva-larva ini dapat tumbuh besar dengan cepat. Larva ini akan terus membesar hingga larva tersebut berubah
menjadi kepompong. Dari kepompong inilah benang sutera berasal. Sebelum berubah
menjadi kupu-kupu, kepompong direbus agar larva ulat di dalamnya mati.
Lalu serat yang ada di kepompong
kemudian diuraikan menjadi serat sutra yang sangat halus.Serat pun harus
dipintal. Proses pemintalan benang sutera menyerupai proses ketika ulat sutra
memintal kepompongnya.
Ketika warna dari ulat sutra ini menjadi semakin gelap,
itu menandakan bahwa ulat sutra akan berganti kulit atau cangkang. Selama
hidupnya, ulat sutra ternyata mengalami empat kali penggantian kulit hingga
warna kulitnya berwarna kekuningan dan kulitnya lebih ketat. Hal ini menandakan
bahwa ulat sutra akan membungkus diri dengan kepompong. Dari kepompom inilah
kain sutra berasal.
Satu kepompong bisa menghasilkan serat sutera tipis dan
bening dengan panjang mencapai ribuan meter. Ternyata kepompong dari ulat sutra
ini dapat menghasilkan benang sutra sepanjang 300 hingga 900 meter per
kepompong. Sungguh hewan yang menakjubkan, hewan yang dianggap menggelikan ini
ternyata mampu menghasilkan benang-benang yang halus hingga meteran.
Tak Hanya Penghasil Benang Sutera
Sebagian orang hanya mengetahui ulat sutera
merupakan penghasil benang sutera. Namun, hewan kecil yang menggelikan ini
ternyata memiliki manfaat bagi kecantikan. Walaupun terdengar sedikit aneh,
namun faktanya kokon (Kepompong) yang dihasilkan ulat sutera ini telah
digunakan untuk menghaluskan kulit dibeberapa negara Asia. Contohnya saja di
Jepang dan di Thailand. Kokon (kepompong) yang dihasilkan dari ulat sutera ini
memiliki banyak kandungan protein yang bermanfaat bagi kulit. Sehingga banyak orang
yang menggunakan kokon (kepompong) ulat sutera untuk kecantikan.
Di Thailand, perawatan kecantikan dengan kepompong ulat
sutera menjadi tren. Bahkan banyak spa-spa terkemuka yang berada di Thailand
menggunakan kepompong ulat sutera sebagai penghalus kulit. Perawatan kecantian
dengan kokon ini bisa juga menggunakan totok herbal. Totok herbal dengan kokon
ini merupakan rangkaian perawatan berupa totok wajah, scrub dengan kokon ulat
sutera, masker aromaterapi dan kompres herba.
Kompres
herba ini merupakan adaptasi perawatan wajah dan tubuh yang ada di Thailand.
Perawatan kompres herba ini dilakukan setelah totok, hal ini cukup menarik
karena menggunakan bantalan bertangkai yang bentuknya mirip stempel. Bantalan
yang dilapisi kain kasa tersebut berisi
temugiring, bangle, serai, lengkuas, kayu manis dan kulit jeruk.
Kompres
herba ini bisa meringankan nyeri otot, pegal linu, masuk angin, tegang otot,
rasa lelah serta sulit tidur. Selain kompres herba, ada juga perawatan
pelengkap dengan cara memasukan totok wajah. Manfaat totok wajah ini antara
lain untuk memperlancar peredaran darah, merelakskan otot-otot wajah, membantu
mengatasi garis kerutan, meringankan berbagai penyakit seperti migren, insomnia
dan sinusitis.
Karena
memiliki banyak manfaat untuk kecantikan dan kesehatan, di Jepang kokon ulat
sutera ini mulai di jual di gerai-gerai perawatan kecantikan. Hal ini
dikarenakan banyaknya konsumen yang mencari kokon ulat sutera untuk
mempercantik kulit bahkan dapat dijadikan obat.
Hal ini didukung dengan hasil penelitian yang membuktikan bahwa, kokon
atau kepompong ulat sutera memiliki komposisi jaringan yang mirip dengan
struktur kulit manusia, dengan jumlah asam amino yang hampir sama. Tingkat
keasaman atau pH-nyapun hampir sama. Sifat-sifat ini membuat kokon sangat
efektif untuk perawatan kulit. Selain
itu, kokon juga mengandung zat antibakteri yang bermanfaat melindungi jaringan
kulit, sehingga dapat meringankan masalah-masalah kulit yang disebabkan oleh
bakteri, jerawat, maupun komedo.
Lapisan
fibrion yang terdapat pada cangkang kokon membuat kulit lebih lembut dan
bercahaya. selain itu, kepompong ulat sutera ini tidak meninggalkan rasa perih
saat digosokkan pada wajah. Walaupun demikian, daya kerjanya sebagai penghalus
wajah tetap optimal. Kokon bisa mengangkat kotoran dan sel-sel kulit mati
dengan sangat lembut, sehingga setelah perawatan, kulit tampak lebih cerah. Namun,
kokon untuk perawatan kecantikan dan kesehatan ini hanya dapat digunakan satu
kali.
Kokon Ulat Sutera Enak untuk Di Makan
Kandungan
protein yang tinggi membuat makanan yang berbahan dasar kokon ulat sutera ini
memiliki banyak penggemar, khususnya di negara-negara Asia seperti Korea dan Cina.
Berdasarkan
hasil penelitian, kandungan protein dari kepompong ulat sutera lebih tinggi
daripada ikan, daging sapi, dan kacang-kacangan. Kokon ulat sutera juga
memiliki kadar protein mencapai 78,58 % . Jika dikonsumsi dalam bentuk kokon,
zat gizi yang bisa diperoleh antara lain yaitu kitin, protein larut air,
karbohidrat, dan vitamin C, B1, B2, dilengkapi asam nikotinat serta asam folat.
Selain memiliki kadar protein yang tinggi, kokon ulat sutra juga memiliki
kandungan asam amino esensial dan non esensial. Untuk kandungan asam amino
esensial terdiri dari lisin, isoleusin, leusin, valin, metionin, threonin
sedangkan, untuk kandungan asam amino non esensial terdiri dari glisin, serin,
dan alanin. Kokon ulat sutera mengandung mineral esensial natrium, kalium,
kalsium, dan fosfat. Bahkan kandungan asam glutamat pada kokon mencapai 1,37 %.
Maka tak heran kokon ulat sutera ini
banyak digemari untuk dikonsusmsi.
Sebagian
orang hanya mengetahui ulat sutera sebagai penghasil benang sutera. Namun,
bukan hanya penghasil benang sutera, hewan kecil ini juga memiliki banyak
manfaat bagi kehidupan kita. Khususnya bagi para wanita yang ingin mempercantik
diri.
Setelah
membaca artikel ini berminatkah anda untuk menjadikan ulat sutera sebagai
alternatif mempercantik diri? atau mungkin anda berminat untuk mencicipi kokon ulat sutera? selamat mencoba!
informasi yang sangat mearik terima kasih sudah disampaikan salam sukses selalu
BalasHapusPengobatan Batu Empedu, Pengobatan Batu Ginjal, Pengobatan Penyakit Asma
Pengetahuan tentang gizi tinggi berbahan gampang tanpa modal
BalasHapusMakasih inform !
Bila anda berminat mencoba, kami membudidayakan ulat sutera dan memproduksi kokon 100kg/bln. Harga kokon bisa dibicarakan. Hubungi 087714320310
HapusThe Best 888 Casino Apps in December 2021
BalasHapusTop 888 아이 벳 25 Casino Mobile Apps for 스포츠 무료중계 2021 Casino Player Reviews; 구글 룰렛 Pros seda bet and Cons; Mobile Version; Jackpots; m2 슬롯 Mobile Payments; Desktop; Mobile Games; Casino
What is the probability of a casino in 2021? - Dr. MD
BalasHapusThe probability of a 속초 출장샵 casino in 2021 is that it has a casino rating that reflects a high 충청북도 출장샵 probability of winning 토토 사이트 추천 a lottery. This means that 세종특별자치 출장안마 the likelihood of winning a 남양주 출장마사지